TENGENG (Tortikolis)
Pernahkah anda mengalami hal tersebut? Nah ternyata penanganannya tidak sulit lho.
A : aduuuhh kepalaku ga bisa nengok kekiri nih.
B : waaah itu namanya Tengeng..
Pada umumnya setiap orang pernah mengalami kesulitan membelokkan kepala ke salah satu sisi terutama ketika setelah bangun tidur. Gejala tersebut biasanya disebut dengan tengengan dan dalam bahasa medis disebut Tortikolis atau cervical dystonia. Tortikolis paling sering terjadi pada orang paruh baya dan pada perempuan.
Tortikolis disebabkan oleh adanya kekakuan pada leher. Keluhan ini dapat hilang dengan sendirinya selama beberapa hari. Berkonsultasilah dengan Apoteker untuk mendapatkan obat penghilang rasa nyeri dapat membantu mengurangi keluhan.
Tanda dan gejala Tortikolis
Penyebab dari Tortikolis belum diketahui dan biasanya tidak disebabkan oleh cedera yang jelas. Tortikolis dapat terjadi karena adanya kontraksi otot dan menyebabkan kepala untuk sulit memutar ke beberapa arah. Rasa sakit biasanya terjadi pada satu sisi leher dan kekakuan otot-otot didaerah itu. anda akan mengalami kesulitan untuk meluruskan leher karena dapat menimbulkan rasa nyeri. Rasa nyeri dapat menyebar ke bagian belakang kepala atau bahu.
Faktor resiko Tortikolis
Beberapa faktor yang dapat meningkatkan resiko tortikolis :
Faktor usia
Tortikolis dapat terjadi pada segala usia, namun paling sering terjadi setelah usia 30 tahun.
Faktor jenis kelamin
Wanita lebih sering mengalami tortikolis dari pada pria.
Faktor keturunan
Penanganan Tortikolis
Tidak ada pengobatan yang dapat menyembuhkan tortikolis. Tanda dan gejala dapat hilang tanpa menggunakan terapi. Terapi bertujuan untuk mengurangi tanda dan gejala. Berikut beberapa hal yang dapat dilakukan :
Berkonsultasilah dengan Apoteker untuk mendapatkan obat yang dapat mengurangi keluhan nyeri. Obat dapat berupa obat yang diminum dan dioles.
Faktor posisi badan.
Menjaga posisi badan ketika bekerja didepan komputer. Hal ini penting untuk memastikan bahwa kepala Anda tidak tertekuk kedepan dan juga punggung Anda tidak membungkuk saat duduk atau bekerja. Melakukan yoga dan pilates untuk memperbaiki postur leher.
Menggunakan hanya satu bantal ketika tidur.
Sumber :
http://patient.info/health/torticollis-leaflet
http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/spasmodic-torticollis/home/ovc-20260698