Keseleo
Keseleo

Keseleo

Diposting pada

KESELEO

Kita sering mendengar istilah ‘keseleo’ dimana pergelangan kaki rentan mengalami cedera yang mengakibatkan nyeri pada bagian luar atau dalam pergelangan kaki. Lalu bagaimana mengatasinya?

Pergelangan kaki adalah organ yang rumit karena menghubungkan antara tulang, ligamen, tendon dan otot. Pergelangan kaki harus cukup kuat untuk menahan berat badan dan membantu untuk bergerak. Pergelangan kaki rentan mengalami cedera atau keseleo. Keseleo atau cedera dapat mengakibatkan nyeri pada bagian luar atau dalam pergelangan kaki.

 

Kapan Harus ke Dokter ?

Mengalami nyeri yang parah dan bengkak.
Memiliki luka terbuka atau cacat parah.
Mengalami tanda-tanda infeksi seperti pada daerah yang keseleo mengalami kemerahan, hangat dan kelembutan atau demam lebih dari 37,80C.
Pergelangan kaki tidak dapat menopang tubuh.

 

Penanganan Keseleo

Beristirahat
Mengurangi aktifitas yang mengakibatkan pergelangan kaki menahan berat badan seperti berjalan, berdiri, jongkok.
Menggunakan es batu untuk mengompres pergelangan kaki selama 15 hingga 20 menit.
Menggunakan perban untuk membantu mengurangi bengkak.
Mengganjal kaki agar berada lebih tinggi dari jantung untuk membantu mengurangi pembengkakan.
Menggunakan salep atau dan obat oral untuk meredakan nyeri.

?Agar keseleo tidak bertambah parah setelah keseleo hingga 3 hari kedepan lakukan beberapa tindakan berikut :

Jangan mengompres dengan air panas/hangat
Panas dapat mendorong aliran darah yang cenderung akan meningkatkan memar dan peradangan. Jika setelah 3 hari tidak ada tanda-tanda memar atau pembengkakan maka dapat dilakukan kompres dengan air hangat.
Jangan diberi alkohol
Alkohol dapat meningkatkan pendarahan dan pembengkakan dan memperlambat proses penyembuhan.
Jangan berlari
Berlari dapat menyebabkan keseleo menjadi lebih parah.
Jangan dipijat
Memijat bagian yang keseleo dapat meningkatkan pendarahan dan pembengkakan. Setelah 3 hari dapat dilakukan pemijatan lebut pada tempat yang keseleo

Jika nyeri keselo tidak kunjung reda setelah melakukan penanganan sendiri di rumah, disarankan untuk segera dikonsultasikan ke dokter agar mendapatkan penanganan yang lebih intensif. 

Sumber :

http://patient.info/health/ankle-injuries-leaflet
http://www.mayoclinic.org/symptoms/ankle-pain/basics/when-to-see-doctor/sym-20050796

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *