Alzheimer
Alzheimer

Alzheimer

Diposting pada

ALZHEIMER

Setiap orang tentu ingin memilliki daya ingat yang baik dari waktu ke waktu. Namun apa yang terjadi jika daya ingat kita mengalami hal yang tidak diinginkan. Dan mengapa hal ini dapat terjadi?

Penyakit alzheimer merupakan penyakit yang dapat membuat memori atau ingatan dan fungsi penting lainnya menjadi menurun drastis. Pada awalnya penyakit alzheimer ditandai dengan terjadinya kebingungan ringan dan kesulitan mengingat. Dan akhirnya penyakit ini dapat menyebabkan seseorang lupa dengan orang-orang penting dalam hidupnya dan mengalami perubahan kepribadian yang dramatis.
Penyakit alzheimer merupakan penyebab paling umum dari dementia yang merupkan sekelompok gangguan otak yang menyebabkan kehilangan kemampuan intelektual dan sosial.

Tanda dan Gejala Alzheimer
Pada tahap awal dari penyakit alzheimer ditandai dengan menurunnya kemampuan untuk mengingat atau sering mengalami kondisi kebingungan atau linglung. Namun seiring berjalannya waktu penyakit alzheimer dapat menyebabkan kehilangan memori atau kenangan terutama yang baru terjadi. Tingkat keparahan gejala dari alzheimer berbeda-beda pada setiap orang. Seseorang yang terkena alzheimer tidak akan menyadari bahwa dirinya terkena penyakit alzheimer.

Kerusakan otak pada penderita alzheimer dapat menyebabkan terganggunya beberapa hal berikut :

Memori atau ingatan
Setiap orang dapat mengalami penyimpangan memori sesekali seperti lupa mengingat nama seseorang. Tapi kehilangan memori yang berhubungan dengan penyakit alzheimer dapat berlanjut dan memburuk yang dapat mempengaruhi kemampuan dan fungsi di tempat kerja dan dirumah. Berikut beberapa hal yang dapat terjadi pada penderita alzheimer :
– Sering mengulangi pernyataan dan pertanyaan berulang dan tidak menyadari hal tersebut.
– Lupa tentang percakapan, janji atau acara yang telad dijadwalkan.
– Seringkali pergi ke suatu tempat tanpa tujuan yang jelas.
– Seringkali lupa pada lokasi atau tempat yang sudah dikenal.
– Lupa nama anggota keluarga dan teman.
– Lupa terhadap nama benda yang dipakai setiap hari.
– Kesulitan menemukan kata yang tepat untuk menjelaskan tentang suatu hal , mengungkapkan pikiran atau berada dalam suatu percakapan.
Kemampuan berpikir
Penderita alzheimer akan mengalami kesulitan untuk berkonsentrasi dan berpikir terutama yang berkaitan dengan konsep seperti angka-angka. Mengelola keuangan dan membayar tagihan tepat waktu dapat menjadi kesulitan dan dapat berkembang menjadi ketidakmampuan  bagi penderita alzheimer.
Membuat keputusan
Respon efektif terhadap suatu masalah dapat menjadi berkurang bagi penderita alzheimer.
Kemampuan dalam membuat perencanaan
Dalam kegiatan rutin yang membutuhkan langkah yang berurutan menjadi suatu hal yang menyulitkan dan akan terus berkembang. Pada akhirnya penderita alzheimer dapat lupa cara melakukan kegiatan-kegiatan seperti mandi dan berpakaian.
Perubahan kepribadian dan tingkah laku
Akan terjadi perubahan tingkah laku dan emosi. Penderita alzheimer akan mengalami beberapa kondisi seperti :
– Depresi
– Menarik diri dari lingkungan
– Perubahan emosi
– Susah untuk percaya dengan orang lain
– Perubahan kebiasaan tidur
– Mengalami delusi, seperti percaya telah ada pencurian padahal tidak ada

 

Penyebab Alzheimer
Dari beberapa penelitian, penyakit alzheimer disebabkan oleh kombinasi faktor genetik, gaya hidup, dan faktor lingkungan yang memberikan dampak ke otak. Meskipun penyebab pasti penyakit alzheimer namun dapat dipastikan bahwa alzheimer dapat membunuh sel-sel otak dan menyebabkan kerusakan otak. Semakin banyak sel-sel otak mengalami kerusakan maka akan terjadi penyusutan otak yang signifikan. Pada penelitian terdapat dua tipe keabnormalan pada otak :

Terdapat plak pada otak
Plak pada otak adalah protein (beta-amyloid) yang dapat merusak dan menghancurkan sel-sel otak dalam banyak cara termasuk mengganggu komunikasi sel ke sel.
Transportasi sel otak terganggu
Sel-sel otak bergantung pada sistem tranportasi tubuh untuk mendapatkan nutrisi dan bahan penting lainnya. Sistem ini membutuhkan struktur normal dan fungsi protei n yang disebut “tau”. Pada penderita alzheimer, benang protein “tau” dalam sel-sel otak menjadi abnormal (kusut) dan mengganggu sistem transportasi. Hal ini menyebabkan penurunan aktifitas sel otak dan kematian sel otak.

 

Faktor Resiko Alzheimer
Berikut beberapa faktor yang dapat meningkatkan resiko terjadinya alzheimer :

Faktor usia
Seiring dengan bertambahntya usia juga meningkatkan resiko terjadinya alzheimer. Namun alzheimer bukan merupakan hal yang normal pada orang lanjut usia.
Faktor genetik
Jika dalam silsilah keluarga terdapat anggota keluarga yang terkena alzheimer dapat meningkatkan resiko terjadinya alzheimer.
Faktor jenis kelamin
Wanita memiliki resiko lebih tinggi menderita penyakit alzheimer.
Orang yang mengalami kerusakan kognitif yang menyebabkan masalah pada ingatan.
Mengalami trauma pada kepala dapat meningkatkan resiko menderita penyakit alzheimer.
Gaya hidup dan kondisi kesehatan jantung
Tidak ada gaya hidup yang dapat menurunkan terjadinya resiko menderita alzheimer. Namun dari beberapa penelitian ditemukan bukti bahwa gaya hidup yang dapat meningkatkan resiko terjadinya penyakit jantung juga dapat meningkatkan resiko terjadinya alzheimer seperti :
– Kurang berolahraga
– Mengalami obesitas
– Perokok aktif dan pasif
– Memiliki tekanan darah tinggi
– Memiliki kadar kolesterol yang tinggi
– Memiliki riwayat penyakit diabetes melitu tipe 2 dengan kadar gula yang tidak stabil.
– Kurang mengkonsumsi buah dan sayur.

 

Pengobatan dan Penanganan Alzheimer

Konsultasi dokter
Pengobatan alzheimer dapat dilakukan bila berkonsultasi dengan dokter dan setelah pemeriksaan untuk mmemastikan terjadinya alzheimer.
Penderita alzheimer akan sulit untuk melakukan aktifitas. Dibutuhkan penyesuaian diri dengan keadaan yang telah berubah dan membuat perencanaan untuk terapi. Peran keluarga dibutuhkan untuk proses tersebut. Berikut beberapa hal yang dapat dilakukan untuk proses tersebut :
– Meletakkan kunci, dompet, telepon genggam pada tempat yang sama agar tidak hilang.
– Berkonsultasi dengan dokter agar meresepkan obat sehari hanya sekali.
– Menggunakan telepon genggam yang dapat memberikan lokasi dan menyimpan nomor telepon keluarga dan teman. Sehingga dapat digunakan apabila dalam kondisi tersesat.
– Menuliskan rencana kegiatan setiap hari dan membuat checklist agar tidak ada kegiatan yang dilupakan atau dilakukan lebih dari sekali.
– Membuat pegangan tangan pada tangga dan kamar mandi.
– Menggunakan sepatu dan sandal jepit yang nyaman dan tidak licin.
– Mengurangi jumlah kaca dirumah karena penderita alzheimer akan merasa bingung bila melihat wajahnya.
– Meletakkan foto dan hal lain yang berarti didalam rumah.
Berolahraga
Melakukan olahraga ringan secara rutin sangat penting bagi tubuh. Kegiatan seperti berjalan kaki setiap hari dapat membantu menjaga kesehatan sendi, otot, dan jantung dan melatih kaki pada penderita alzheimer agar tetap dapat berjalan dengan baik.
Kebutuhan nutrisi
Penderita alzheimer biasanya menjadi lupa makan dan kehilangan nafsu untuk makan. Penderita alzheimer juga lupa untuk minum sehingga seringkali mengalami kekurangan cairan dan sembelit.
Pengobatan alternatif
Berikut beberapa terapi yang dapat digunakan untuk membantu penderita alzheimer adalah :
– Omega 3. Omega 3 pada ikan laut dapat membantu mencegah kerusakan kognitif.
– Kunyit  (curcumin). Tumbuhan herbal ini dapat berfungsi sebagai antiinflamasi dan antioksidan yang mempengaruhi proses kimia diotak.
– Ginkgo
– Vitamin E. Vitamin E tidak bisa digunakan untuk mencegah terjadinya alzheimer namun dengan mengkonsumsi vitamin E 2000unit setiap hari dapat memperlambat keparahan alzheimer.

 

Sumber :

http://patient.info/doctor/alzheimers-disease
http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/alzheimers-disease/home/ovc-20167098
http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/alzheimers-disease/symptoms-causes/dxc-20167103
http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/alzheimers-disease/diagnosis-treatment/treatment/txc-20167132

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *